Beberapa waktu yang lalu saya sempat mencoba untuk belajar menanam dengan metode hidroponik. Saya mencoba memanfaatkan dak jemur rumah saya, daripada kosong. Ada banyak ragam sistem hidroponik, namun kali ini saya belajar membuat hidroponik dengan menggunakan sistem NFT. NFT merupakan kependekan dari Nutrient Film Technique. Artinya, nutrisi dialirkan ke tanaman dengan cara mengalirkan dengan aliran yang tipis (beberapa milimeter) saja.
Untuk membuat sebuah sistem NFT, bahan utama yang kita perlukan adalah channel, guli atau bisa diakalii dengan menggunakan pipa PVC. Ada banyak bahan lain yang dapat kita gunakan tetapi karena pipa PVC lebih mudah saya dapatkan, maka saya menggunakan pipa ini untuk digunakan sebagai channel air nutrisi.
Seperti yang anda lihat dari gambar diatas, beberapa pipa PVC 2.5 inch saya lobangi seukuran net pot kemudian ditaruh dengan posisi miring agar air/nutrisi yang dipompa masuk bisa langsung mengalir kembali ke dalam reservoir.
Cara kerja nya adalah air nutrisi dipompa melalui selang warna biru dan diteruskan melalui pipa 1/2 inc menuju ke manifold. Dari manifold air diteruskan ke masing-masing pipa dengan selang HDPE 5mm.
Kemudian tanaman dimasukkan kedalam lobang di pipa PVC dengan menggunakan netpot.
Inilah hidroponik sistem NFT versi saya.
Sistem ini mulai aktif sekitar tanggal 20 Agustus 2015. Berikut ini adalah foto update tanaman hidroponik saya pada tanggal 4 September 2015.